Kontak Info:

Phone:021 29134017
Mobile:+62 877-7177-5663
Website:Belipart
knalpot motor ngebul karena ring piston aus
Edukasi

Ciri Ring Piston Aus Yang Bisa Bikin Oli Cepat Habis

Ring piston merupakan komponen mesin yang diletakkan di dalam silinder mesin, tepatnya dipasang pada komponen piston. Ring piston memiliki 3 fungsi penting bagian mesin, yaitu mencegah oli terbakar, mencegah kebocoran kompresi serta sebagai penghantar panas dari piston ke dinding silinder. Dalam kerjanya, ring piston ini akan selalu bergesekan dengan dinding silinder mesin secara terus menerus. Akibatnya ring piston lambat laun akan mengalami keausan. Keausan yang terjadi pada ring piston ini bisa mengakibatkan mesin menjadi kurang tenaga, bahkan motor jadi nggak nyaman untuk digunakan. Begini ciri-ciri ring piston aus yang bisa dideteksi sejak dini saat mesin bekerja. Simak di bawah ini!

1. Hubungan Ring Piston Aus dan Asap Putih 

Ciri-ciri ring piston aus yang paling mudah diketahui pertama kali adalah keluarnya asap putih dari knalpot. Meskipun begitu, nggak semua asap putih yang keluar dari knalpot tanda ring seher atau piston aus. Ada beberapa perbedaan yang nampak pada asap putih jika sudah menjadi ciri-ciri ring piston aus, berikut beberapa diantaranya :

    • Asap putih terlihat lebih tebal
    • Tercium bau gosong seperti oli terbakar
    • Asap yang muncul selalu keluar saat mesin hidup, terlebih ketika di gas (geber)

Saat asap yang keluar dari knalpot mirip seperti ciri-ciri diatas besar kemungkinan bahwa ring piston sudah aus.

 

2. Suara Mesin Lebih Kasar

Ciri-ciri berikutnya adalah suara mesin terdengar lebih kasar dibanding sebelumnya. Ya, ring piston memiliki toleransi celah yang nggak boleh melebih batas ukuran. Celah ini berfungsi sebagai batas toleransi untuk mencegah piston macet ataupun oli masuk kedalam ruang bakar. Dengan begitu, maka piston dapat bergerak naik turun dan lancar tanpa terkendala.

Ring piston yang aus, umumnya memiliki celah yang lebih besar dari ukuran normalnya. Celah yang terlalu besar ini mengakibatkan piston berguncang lebih keras sehingga piston dengan dinding silinder tergerus. Akibatnya akan menimbulkan suara kasar lebih berisik dari biasanya.

 

Baca juga : Honda Vario 125 Ngempos Tarikan Awal, Perhatikan Hal Ini!

 

3. Oli Habis Ciri Ring Piston Aus

oli motor habis

Kondisi ini merupakan efek yang terjadi setelah munculnya asap putih dari knalpot. Dalam sistem pelumasan, sebagian oli disemprotkan secara langsung ke dinding silinder. Ada yang mengalir melalui batang stang seher (connecting rod). Semburan oli yang menempel pada dinding silinder ini seharusnya dibersihkan oleh ring piston mulai dari ring oli hingga ring kompresi, khususnya saat piston bergerak ke posisi Titik Mati Bawah. 

Karena ring seher ini sudah aus, maka oli yang menempel pada dinding silinder dan masih tersisa di sebagian dinding silinder. Akibatnya oli ini akan terdorong ke ruang bakar saat piston bergerak ke Titik Mati Atas. Sehingga ikut terbakar ketika terjadi proses pembakaran di ruang bakar. Karena setiap oli yang disemprotkan itu terbakar terus menerus, akibatnya makin lama oli mesin menjadi cepat berkurang. Bahkan jika keausan ring piston sudah sangat parah, oli mesin bisa saja habis setelah beberapa lama pemakaian.

 

4. Test Kompresi Rendah

Alat pengukur kompresi mesin

Masing-masing mesin memiliki nilai ukuran kompresi yang berbeda-beda, namun untuk mesin bensin umumnya berkisar diantara 7-12 kgm. Jika saat dilakukan tes kompresi, nilai tekanan kompresi mesin dibawah nilai standarnya, maka hal ini bisa menjadi ciri-ciri ring seher aus. Sayangnya, untuk memastikan hasil nilai pemeriksaan tes kompresi ini, diperlukan alat khusus pengukur kompresi. Jika terjadi peningkatan nilai hasil tes kompresi dan nilainya masih dibawah nilai ukuran standard, maka ring piston dianggap sudah aus. 

Youtube Belipart