Kontak Info:

Phone:021 29134017
Mobile:+62 877-7177-5663
Website:Belipart
Fungsi, cara kerja dan tanda kerusakan ring piston / seher
Edukasi

Ring Piston Motor, Dari Fungsi Hingga Tanda Kerusakan

Ada banyak sekali komponen di dalam mesin yang mana setiap komponen punya fungsi dan cara kerjanya sendiri. Perlu kalian ketahui, jika di dalam mesin motor kalian itu ada komponen yang namanya ring piston alias ring seher. Pada bagian ini memang memiliki perang yang sangat berpengaruh besar terhadap kinerja mesin. Terutama pada proses pembakaran, ring piston berperan sebagai pembatas antara piston dengan dinding silinder.

Pasti diantara kalian juga sudah banyak yang tahu bentuknya, ya kan. Kalau soal fungsi dan cara kerja ring piston atau ring seher mungkin belum paham betul. Bagian inilah kalau terjadi kerusakan biasanya bikin knalpot jadi ngebul asap putih. Sebab, oli mesin melewati celah piston dan liner silinder sehingga terjadi kebocoran ke ruang bakar.

Nah, biar lebih jelas kalian simak aja di bawah ini, ya!

 

Fungsi Ring Piston

fungsi ring seher

Piston ring atau dalam bahasa umumnya disebut ring seher. Merupakan komponen mesin yang berbentuk bulat melingkar berupa cincin yang berfungsi untuk mencegah kebocoran kompresi dan oli di antara celah piston dengan dinding silinder. Selain itu, cincin piston ini juga berperan untuk memindahkan panas dari piston ke dinding silinder.

macam ring piston

Cincin piston ini terdiri dari beberapa model dan kegunaan yang berbeda meski menempel dalam piston yang sama. Ada 5 bagian dengan 3 pengelompokan yang berbeda (mesin 4 Tak pada umumnya) yaitu :

Top Compression Ring

Terletak di posisi paling atas. Berfungsi mencegah kebocoran kompresi campuran udara dan bensin dari ruang bakar selama siklus pembakaran terjadi.

Second Compression Ring

Tepat berada di urutan kedua. Fungsi Second Compression Ring adalah mem-backup kerja Top Compression Ring sekaligus sebagai penyeka sisa oli.

Ring Oli

Ini terdiri dari 3 cincin sekaligus dalam satu jalur/got piston yang terletak pada urutan paling bawah. Fungsinya adalah untuk menampung dan membawa oli serta melumasi dinding liner silinder.

 

Siklus Kerja Saat Mesin Menyala

Alat pengukur kompresi mesin

Selama piston bergerak, pada saat itulah ring piston sudah mulai bekerja. Dimana saat terjadi proses buang, ring oli akan lebih efektif bekerja mendistribusikan oli. Tentu saja untuk melumasi dinding silinder melalui lubang pada got piston. Begitu pula saat langkah kompresi, ring kompresi bertugas penuh agar bisa memampatkan udara tanpa kebocoran. Sama halnya ketika melakukan proses hisap, cincin kompresi ini membuat udara dan bensin terhisap lebih efektif. Apabila ring seher sudah lemah atau terjadi baret pada dinding liner silinder, bisa dipastikan proses pembakaran bakal terganggu.

 

Gejala Kerusakan Pada Ring Piston / Seher

Berikut adalah tanda-tanda ring piston bermasalah yang sebaiknya Sobat Bikers ketahui.

Oli mesin cepat habis

Seharusnya, ring tersebut mampu merapatkan celah antara piston dan blok silinder supaya nggak ada aliran oli dari penampung oli ke ruang bakar. Tetapi jika ring piston ini sudah aus atau lemah, oli bakal lebih mudah masuk ke ruang bakar ketika piston bergerak naik turun. Sehingga oli akan ikut terbakar sia-sia dan volume oli bakal semakin berkurang atau bahkan habis.

Keluar asap putih dari knalpot

Timbulnya asap putih ini adalah akibat dari oli yang terbakar didalam ruang bakar. Ini artinya, gejala keluar asap putih ini ada hubungannya dengan tanda yang pertama. Kalau kalian melihat asap putih tipis (agak kebiruan) muncul dari knalpot saat mesin hidup, coba cek volume oli mesin. Kalau olinya makin lama makin berkurang, maka bisa dipastikan ring piston minta diganti baru.

Kick starter lebih ringan kadang ngelos

Eiiittss, jangan salah faham dulu sob! Pertanda kayak gini bisa jadi awal dari bencana yang ada. Kalau kick starter jadi lebih enteng dari biasanya, kalian harus waspada ring seher ini sudah longgar. Ini diakibatkan karena piston nggak lagi memampatkan udara dan bensin secara maksimal, artinya tekanan kompresi jadi makin kecil. Hal ini (kompresi kecil) nggak bagus. Gambarannya sama seperti ketika kalian memompa ban dengan pompa manual, saat ban mengeras, pompa pun jadi makin berat.

 

Jadi, cara mendiagnosanya gampang banget, sob. Temukan tiga gejala tersebut, kalau salah satunya nggak ada tanda-tanda seperti itu, bisa jadi komponen lainnya yang rusak. Misal nih, kick starternya aja yang makin ringan atau ngelos bisa jadi karena kampas kopling. Atau begini, oli cepat habis dan keluar asap putih, ini juga bisa terjadi jika seal klep motor kalian sudah usang alias getas yang bikin oli merembes masuk dari blok silinder head.

 

Ciri Ring Piston Aus Yang Bisa Bikin Oli Cepat Habis

 

Penyebab Kerusakan

Ring piston sebenarnya komponen slow moving yang penggantiannya bisa sangat lama. Namun umur pemakaiannya beragam, nggak bisa dipastikan kapan penggantiannya. Tergantung pemakaian dan perawatan pemilik motor. Seperti selalu memperhatikan kebersihan filter udara atau nggak dan penggantian oli mesin dsb.

Filter udara yang dibiarkan kotor pastinya bakal berakibat debu terhisap ke dalam proses pembakaran. Debu kotoran ini kalau terus-terusan ikut di proses pembakaran, pasti bakal bikin kerak karbon yang akan menempel di permukaan piston dan sela-sela ring piston. Dan lama-kelamaan mengganjal ring yang akan menimbulkan celah antara ring dan dinding silinder.

Selain itu, oli mesin yang harus rutin diganti. Penggantian oli mesin yang selalu telat akan mengurangi kemampuan oli tersebut melumasi komponen mesin. Terutama liner silinder dan piston. Ini yang bakal bikin timbul baret halus pada liner piston dan badan piston. 

Jangan lupa cek filter udara dan ganti oli mesin (yang asli) ya dari sekarang sebelum terlambat!

Menakar Biaya Turun Mesin Dan Kenali Penyebab Awalnya

Youtube Belipart