Pada tulisan soal 2-tak sebelumnya sudah kita bahas prinsip kerja mesin “dua langkah” ini secara lengkap. Sekarang saya bakal kulik sedikit lebih dalam potensi yang bisa digali dari mesin 2-tak ini, sob. Tentang bagaimana cara bikin mesin motor 2-tak makin kencang dengan beberapa metode yang nanti saya sebutkan per poin. Yang pertama adalah ;
Bikin Mesin 2-Tak Makin Kencang dengan Porting
Porting atau saluran gas dalam silinder didesain oleh para insinyur untuk menciptakan efisiensi kerja pada rentang RPM yang dituju. Hal ini bertujuan agar karakter mesin sesuai yang diinginkan. Memodifikasi saluran atau porting (exhaust dan transfer) berarti merubah durasi pergerakan gas, luasan area, volume, serta sudut porting dengan tujuan untuk memaksimalkan aliran gas.
Sebelumnya kita harus menggali sebanyak mungkin informasi tentang karakteristik mesin standard pabrikannya. Kalkulasi ini penting untuk menentukan dimensi porting, luasan area hingga durasi. Ada yang bingung pada bagian “durasi”?
Jadi gini, nggak cuma motor 4-tak yang punya durasi karena noken as saja. Durasi mesin 2-tak sangat berbeda, perhitungan durasi berpatokan pada tiap milimeter port-port yang ada. Contohnya, tinggi lubang buang yang bikin port ini nantinya terbuka agak lama sesuai pergerakan piston. Kalau bingung nanti saya bahas di artikel terpisah.
Bentukan Silinder Head
Karakter mesin bisa juga ditentukan oleh bentukan lembah pada silinder head. Dengan diameter kecil dan chamber ruang bakar yang dalam, mempengaruhi pemampatan gas dan udara agar lebih fokus. Belum lagi merubah area squish dan besaran rasio kompresi, akan lebih akurat untuk menciptakan karakter mesinnya. Sebab squish lebar dengan kompresi tinggi akan menciptakan turbulensi gas dalam ruang bakar untuk mengoptimalkan campuran bahan bakar.
Ada acuan sendiri untuk mengukur besaran turbulensi optimal pada silinder head mesin 2-Tak, yaitu Maximum Squish Velocity dalam satuan meter per detik. Misalnya pada mesin motor Supercross yang harus memiliki MSV tidak kurang dari 28 m/s. Sayangnya, perlu software dan alat khusus untuk menghitung besaran MSV ini.
Karburator
Setelah modifikasi porting dan pengaturan kompresi, karburator pada mesin motor 2-Tak adalah paru-parunya. Karena ubahan durasi porting tadi mempengaruhi puncak RPM mesin, maka wajib rasanya menyandingkan karburator dengan venturi yang pas.
Sedikit membuka ingatan soal pembahasan karburator yang dulu pernah saya bahas. Umumnya, karburator kecil memiliki velocity (hisapan) tinggi untuk menghasilkan torsi awal, dan tenaga pada RPM menengah. Untuk mesin 2-Tak 125cc, karburator 34mm akan mengail torsi menuju power dengan sangat cepat. Apabila disandingkan dengan karburator venturi 36mm, maka batas topspeed akan sedikit lebih tinggi.
“Klep” di Mesin 2-Tak
Membran alias reed valve ini ibarat klep pada mesin 4 langkah, cuma beda metode kerjanya saja. Makin besar luasan area yang melebar bakal lebih mantap diperas tenaganya pada RPM tinggi. Jumlah lidah membran memberikan pengaruh pada ketersediaan suplai gas diujung limiter. Hal ini membuat motor seolah memiliki nafas gas yang lebih panjang. Misal, membran dengan 6 lidah lebih mudah finish hanya dengan gigi 5, ketika katup buluh berjumlah 2 atau 4 ngotot oper gigi 6 untuk finish.
Ada 3 faktor penentu dalam pemilihan membran, yakni Sudut petal, Material petal, Ketipisan katub buluh. Material petal yang terbuat dari karbon kevlar (sangat ringan) akan membantu akselerasi hingga suplai gas di RPM tinggi. Ini sudah saya bahas juga di artikel sebelumnya.
Prinsip Mesin Motor 2-Tak Bekerja, Dinamika Gas yang Unik
Knalpot
Diameter, panjang, serta besar sudut lekukan knalpot 2-Tak nggak bisa asal tempel dan las. Terutama 5 bagian vital dari knalpot 2-Tak untuk menciptakan tenaga pada RPM tertentu. Area itu adalah : Header, Difuser (corong melebar), Dwell (perut), Baffle (corong menyempit), dan Stinger (beberapa kekeh menyebutnya silincer).
Ada hitungan khusus agar gas dinamis dalam knalpot bisa dimanfaatkan untuk pembakaran. Makanya, sebelum membeli knalpot mesin jenis ini, ketahui karakter mesin lebih dulu biar klop. Apakah ubahan mesin ditujukan untuk torsi akselerasi atau power topspeed. Milih knalpot sembarangan bisa bikin potensi mesin terasa dikebiri.
