Kebanyakan motor keluaran baru saat ini didominasi oleh motor injeksi yang sama-sama menggunakan pelampung bensin. Sebab memang, kelebihan yang ditawarkan teknologi satu ini cukup berpengaruh dari segala aspek. Pada artikel sebelumnya pernah gue bahas soal kelebihan teknologi injeksi dibanding karburator yang bisa Sobat Bikers baca disini.
Tapi sobat sudah paham belum sih kalo beberapa motor kini dibuat makin praktis? Contohnya pelampung indikator bensin yang menyatu dengan fuel pump? Nah hal ini lah yang menarik untuk dibahas pada artikel kali ini.
Pelampung Bensin Yang Rentan Rusak
Berkaca dari sepeda motor masa lampau entry level semacam bebek dimana attitude penggunanya kebanyakan berpedoman “motor yang penting masih bisa jalan” apalagi di pedesaan penggunaan bensin eceran yang mungkin terkontaminasi endapan adalah hal yang sudah sangat lumrah. Selain kualitas BBM yang buruk karena memang usia tangki motor sudah berumur & kondisi lingkungan sekitar misalnya cuaca ekstrim, apakah fuel pump pada motor injeksi yg seperti itu sudah difikirkan untuk kasus yg seperti ini?
Masalah timbul ketika harga unit fuel pump punya banderol yang mahal, sementara misal yang rusak hanya sensor pelampung bensinnya saja. Nahhh! ga lucu kan kalau motor jaman dahulu beli sensor pelampung meter bensin mungkin berkisar 70-100 ribuan saja sudah bisa menyembuhkan indikator meter bensin yang kacau. Kalau terintegrasi dengan fuel pump kira-kira harganya berapa ya?
Untung Bagi Perusahaan?
Begini ceritanya, dahulu sewaktu awal-awal pengenalan teknologi injeksi, part-part injeksi masih di import dari jepang sehingga memang harganya mahal, namun untuk saat ini part injeksi sudah banyak yang diproduksi dalam negeri, jadi sepertinya tidak terlalu mahal.
Baca juga : Dikira Bensin Habis, Ini 6 Sebab Laju Motor Injeksi Brebet
Kemudian untuk kasus kerusakan sensor pelampung belum banyak ditemukan. Motor jadul pasti akan terserang kerusakan sejenis, apalagi bahan bakar yang digunakan kotor.
Bisa sedikit gue tarik kesimpulan, jika perangkat sensor pelampung meter bensin terintegrasi dengan fuel pump nampaknya menjadi trend motor injeksi masakini, selain simple cost production juga terpangkas. Namun gimana kalau yang rusak part yang harusnya sepele saja? Apakah motor injeksi lain trend nya juga seperti ini? Silahkan berpendapat di kolom komentar yaa!
