Kontak Info:

Phone:021 29134017
Mobile:+62 877-7177-5663
Website:Belipart
water hammer atau hidrolock yang bikin motor mogok bahkan jebol kala banjir
Edukasi

Water Hammer atau Hidrolock, Penghancur Mesin Kala Banjir

Banjir yang sempat terjadi lagi di Ibukota dan sekitarnya beberapa waktu lalu menimbulkan banyak masalah baru. Nggak hanya macet dimana-mana atau bikin basah jemuran, tapi juga mengancam keselamatan kendaraan tersayang. Tanpa pengetahuan, hal ini malah jadi bumerang. Memang gejala awal terlihat normal, dan bisa saja 3 detik kemudian mesin motor jadi ambyar nggak karuan. Ini disebabkan oleh air yang tak sengaja masuk ke ruang bakar, atau istilahnya water hammer alias hidrolock. Pernah dengar? Tapi mengapa air ini bisa bikin motor jadi mogok bahkan mesin jadi ambyar?

 

Penyebab Water Hammer atau Hidrolock

Air bisa jadi suatu masalah yang sangat besar bagi sebuah mesin kendaraan, terutama motor. Ketika banjir melebihi ketinggian tertentu, beberapa komponen penting tidak bisa berfungsi bahkan rusak. Tinggi air terhadap motor kamu sebaiknya benar-benar diperhatikan, apalagi kalau sudah merendam semua bagian mesin. Wah, ini bahaya, sob. Air bisa masuk kemana-mana, terutama ke daleman mesin. Tapi justru yang bikin motor jebol yaitu karena perlakuan yang kurang tepat pasca banjir.

Hal ini diakibatkan oleh air yang masuk melewati karburator atau throttle bodi, knalpot bahkan lubang hawa, lalu air tersebut mengisi sebagian ruang bakar.

 

Motor Terlihat Normal

Kadang ada saatnya kita lengah dan kurang waspada, terlebih keadaan luar motor terkesan tidak mengapa dan baik-baik saja. Tapi tanpa pengetahuan yang cukup, justru malah menimbulkan masalah baru saat motor hendak dihidupkan kembali. Motor dicoba menyala untuk pertama kalinya setelah terandam banjir. Dan ujungnya motor malah “ambyar” rusak tak karuan. Nahloh.

 

Inilah Water Hammer atau Hidrolock

water hammer bikin mesin jebol

Kondisi seperti ini terjadi karena air yang tidak mampu dikompres oleh mesin sehingga kemudian stang piston mengalami patah atau bengkok. Bahkan pada kondisi tertentu, mesin bisa pecah karena momentum crankshaft yang tertahan. Istilah ini digunakan karena piston seperti memukul air yang terpadatkan di ruang kompresi. Karena piston memiliki bentuk yang cenderung datar dengan penampang yang luas, maka piston tidak bisa memecah air.

Sama kayak kamu “menampar” permukaan air dalam bak mandi, telapak jadi sakit. Berbeda kalau kamu menguncupkan jari dan menghantam air. Gejala umum yang muncul yaitu starter yang berat dan mesin susah untuk dihidupkan.

 

Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan

Peristiwa ini melibatkan beberapa komponen yang akhirnya merusak beberapa hingga seluruhnya. Biaya dan perbaikan motor otomatis juga besar. Belum terhitung waktu yang akan dibutuhkan untuk memperbaiki kerusakan ini. “Lebih baik mencegah daripada mengobati”. Banjir adalah musuh utama dari motor, jauhkan! Kalau terlanjur kelelep, ganti oli dulu agar bebas campuran oli + air. Kemudian lepas busi dan starter berulang kali, baru pasang lagi.

“Nasi sudah menjadi bubur”, kalau sudah terlanjur ya nggak masalah, jadikan pengalaman, sebab pengalaman adalah guru yang terbaik, toh. Lebih mending bawa aja ke bengkel kepercayaan, dan ganti komponen rusaknya. Terutama piston (kit) + stangnya, cek belipart.com dan pilih merk terbaik. STR kasih kamu jaminan sparepart 30 hari. Order sekarang!

 

Menakar Biaya Turun Mesin Dan Kenali Penyebab Awalnya

Youtube Belipart